Jabal Rahmah : Saksi Bersejarah dalam Ibadah Haji dan Umrah

Jabal Rahmah adalah sebuah bukit kecil yang terletak di Padang Arafah, sekitar 20 km dari Masjidil Haram, Makkah. Bukit ini memiliki ketinggian kurang lebih 70 meter dan menjadi salah satu tempat bersejarah yang sangat dikenal jamaah haji maupun umrah. Jabal Rahmah memiliki arti “bukit kasih sayang” atau “bukit rahmat”. Tempat ini dipercaya sebagai lokasi pertemuan kembali Nabi Adam عليه السلام dan Siti Hawa setelah diturunkan dari surga ke bumi.

Dalam rangkaian ibadah haji, puncak utama adalah wukuf di Arafah pada tanggal 9 Zulhijjah. Arafah sendiri adalah sebuah padang luas yang di dalamnya terdapat Jabal Rahmah.

Rasulullah ﷺ dalam Haji Wada’ pernah berwukuf di Arafah, tepatnya di kaki bukit Jabal Rahmah. Hal ini menjadikan tempat ini memiliki nilai sejarah yang tinggi. Namun, perlu ditekankan bahwa wukuf tidak harus di Jabal Rahmah, melainkan di seluruh kawasan Padang Arafah. Karena itu, para jamaah tidak wajib mendaki bukit untuk sahnya wukuf.

Meski demikian, banyak jamaah yang menyempatkan diri berdoa di sekitar Jabal Rahmah karena meyakini tempat ini penuh keberkahan dan doa-doa mudah dikabulkan.

Berbeda dengan haji, umrah tidak memiliki rukun wukuf di Arafah. Namun, banyak jamaah umrah yang berkunjung ke Jabal Rahmah sebagai bagian dari ziarah tempat bersejarah di Makkah.

Kunjungan ini biasanya menjadi agenda tambahan setelah menyelesaikan rangkaian ibadah umrah di Masjidil Haram. Di Jabal Rahmah, jamaah bisa merenungi kisah cinta Nabi Adam dan Siti Hawa serta mengambil pelajaran tentang kesabaran, taubat, dan kasih sayang.

Nilai Spiritualitas di Jabal Rahmah

Jabal Rahmah bukan hanya sekadar bukit bersejarah, tetapi juga menjadi pengingat bagi umat Islam tentang beberapa hal penting:

1. Tempat Taubat dan Kasih Sayang
   Kisah Adam dan Hawa di Jabal Rahmah mengingatkan bahwa Allah Maha Pengampun dan menerima taubat hamba-Nya.

2. Simbol Persatuan
   Saat wukuf di Arafah, jutaan umat Islam berkumpul tanpa memandang perbedaan status, bangsa, maupun warna kulit. Jabal Rahmah menjadi simbol kebersamaan dan kesatuan umat.

Baik dalam ibadah haji maupun umrah, Jabal Rahmah memiliki tempat tersendiri di hati jamaah. Dalam haji, ia menjadi saksi penting pelaksanaan wukuf di Arafah, sedangkan dalam umrah ia menjadi destinasi sejarah yang penuh makna.

Namun yang lebih penting dari sekadar mengunjungi bukit ini adalah mengambil hikmah darinya: menguatkan taubat, menumbuhkan kasih sayang, dan memperkuat persaudaraan sesama muslim.